10 Golongan Jenazah Manusia yang Tak Akan Busuk


Ketika jenazah sudah berada di dalam kubur, tentu jasad manusia yang sudah meninggal akan membusuk. Namun ada beberapa orang yang jasadnya tidak mengalami pembusukan.

Al-Imaam An-Nasaa’iy rahimahullah berkata :

ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﺇِﺳْﺤَﺎﻕُ ﺑْﻦُ ﻣَﻨْﺼُﻮﺭٍ، ﻗَﺎﻝَ : ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺣُﺴَﻴْﻦٌ ﺍﻟْﺠُﻌْﻔِﻲُّ، ﻋَﻦْ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺑْﻦِ ﻳَﺰِﻳﺪَ ﺑْﻦِ ﺟَﺎﺑِﺮٍ، ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﺍﻟْﺄَﺷْﻌَﺚِ ﺍﻟﺼَّﻨْﻌَﺎﻧِﻲِّ، ﻋَﻦْ ﺃَﻭْﺱِ ﺑْﻦِ ﺃَﻭْﺱٍ، ﻋَﻦِ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ : " ﺇِﻥَّ ﻣِﻦْ ﺃَﻓْﻀَﻞِ ﺃَﻳَّﺎﻣِﻜُﻢْ ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟْﺠُﻤُﻌَﺔِ ﻓِﻴﻪِ ﺧُﻠِﻖَ ﺁﺩَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺍﻟﺴَّﻠَﺎﻡ، ﻭَﻓِﻴﻪِ ﻗُﺒِﺾَ، ﻭَﻓِﻴﻪِ ﺍﻟﻨَّﻔْﺨَﺔُ، ﻭَﻓِﻴﻪِ ﺍﻟﺼَّﻌْﻘَﺔُ، ﻓَﺄَﻛْﺜِﺮُﻭﺍ ﻋَﻠَﻲَّ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓِ، ﻓَﺈِﻥَّ ﺻَﻠَﺎﺗَﻜُﻢْ ﻣَﻌْﺮُﻭﺿَﺔٌ ﻋَﻠَﻲَّ " ، ﻗَﺎﻟُﻮﺍ : ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ، ﻭَﻛَﻴْﻒَ ﺗُﻌْﺮَﺽُ ﺻَﻠَﺎﺗُﻨَﺎ ﻋَﻠَﻴْﻚَ ﻭَﻗَﺪْ ﺃَﺭَﻣْﺖَ ﺃَﻱْ ﻳَﻘُﻮﻟُﻮﻥَ ﻗَﺪْ ﺑَﻠِﻴﺖَ؟ ﻗَﺎﻝَ : " ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻋَﺰَّ ﻭَﺟَﻞَّ ﻗَﺪْ ﺣَﺮَّﻡَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﺃَﻥْ ﺗَﺄْﻛُﻞَ ﺃَﺟْﺴَﺎﺩَ ﺍﻟْﺄَﻧْﺒِﻴَﺎﺀِ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢُ ﺍﻟﺴَّﻠَﺎﻡ "

Telah mengkhabarkan kepada kami Ishaaq bin Manshuur, ia berkata: Telah menceritakan kepada kami Husain Al-Ju’fiy, dari ‘Abdurrahmaan bin Yaziid bin Jaabir, dari Abul-Asy’ats Ash-Shan’aaniy, dari Aus bin Aus, dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:

“Sesungguhnya seutama-utama hari adalah hari Jum’at. Pada hari itu Adam ‘alaihis-salaam diciptakan, padanya ia diwafatkan, padanya ditiup sangkakala (kiamat), dan padanya diwafatkan seluruh makhluk. Maka, perbanyaklah
oleh kalian ucapan shalawat, karena ucapan shalawat kalian itu akan disampaikan kepadaku”.

Para shahabat bertanya: “Wahai Rasulullah, bagaimana shalawat kami disampaikan kepadamu, padahal engkau telah lenyap atau hancur?”. Beliau menjawab: “ Sesungguhnya Allah ‘azza wa jalla telah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi ‘alaihim as-salaam ” [Al-Mujtabaa, no. 1374].

Dalam riwayat lain Al-Husain Al-Ju’fiy telah menjelaskan penyimakan riwayatnya dari ‘Abdurrahmaan. Oleh karena itu, persaksiannya bahwa perawi yang ia ambil riwayatnya adalah Ibnu Jaabir (bukan Ibnu Tamiim) lebih dikedepankan.
Riwayat tersebut dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albaaniy dalam Shahih Sunan An-Nasaa’iy 1/443.

Ini adalah satu kekhususan yang Allah ta’ala berikan kepada para Nabi ‘alaihimis-salaam akan jaminan bahwa jasad mereka tidak dimakan tanah hingga hari kiamat.

Pertanyaan : Apakah kekhususan tersebut berlaku pada selain mereka (para Nabi) ? (yaitu manusia pada umumnya).

Jawab : Tidak, karena tidak ada dalil yang menyatakan demikian. Bahkan telah shahih riwayat:

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺍﻟْﻘَﻌْﻨَﺒِﻲُّ، ﻋَﻦْ ﻣَﺎﻟِﻚٍ، ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﺍﻟﺰِّﻧَﺎﺩِ، ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺄَﻋْﺮَﺝِ، ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ، ﺃَﻥّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ : " ﻛُﻞَّ ﺍﺑْﻦِ ﺁﺩَﻡَ ﺗَﺄْﻛُﻞُ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽُ، ﺇِﻟَّﺎ ﻋَﺠْﺐَ ﺍﻟﺬَّﻧَﺐِ، ﻣِﻨْﻪُ ﺧُﻠِﻖَ، ﻭَﻓِﻴﻪِ ﻳُﺮَﻛَّﺐُ "

Dan telah menceritakan kepada kami Al-Qa’nabiy, dari Maalik, dari Abuz-Zinaad, dari Al-A’raj, dari Abu Hurairah : Bahwasannya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Semua (jasad) anak Adam akan dimakan tanah, kecuali tulang ekornya. Darinya ia diciptakan, dan darinya pula ia akan dihimpun kembali ” [Diriwayatkan oleh Abu Daawud no. 4743; shahih].

Dhahirnya, jasad semua anak Aadam akan termakan tanah kecuali satu bagian kecil tulang yang ada di pangkal ekornya. Dan dikecualikan dari jenis orang ini adalah jasad para Nabi ‘alaihim ash-shalaatu was-salaam. Akan tetapi ada beberapa riwayat yang menjelaskan beberapa jasad di kalangan salaf yang masih utuh setelah beberapa saat dikuburkan.





Dan Inilah 10 Golongan Jenazah Manusia yang Tak Akan Busuk,

1 . Jenazah para Nabi dan utusan Allah

2 . Jenazah Ahli jihad fisabilillah

3 . Jenazah Alim ulama yang menegakkan kalimat Allah

4 . Jenazah Syuhada yang senantiasa memperjuangkan Islam

5 . Jenazah Penghafal Al Quran dan beramal dengan Al Quran

6 . Jenazah Pemimpin yang adil dalam menegakkan syariat Allah

7 . Jenazah Tukang adzan yang tidak meminta imbalan

8 . Jenazah Wanita yang meninggal ketika melahirkan anak serta senantiasa taat pada perintah Allah

9 . Jenazah Orang yang mati dibunuh atau dianiaya karena mempertahankan kehormatan diri dan agama

10 . Jenazah Orang yang mati di siang hari atau di malam Jumat jika mereka itu dari kalangan orang yang beriman yang senantiasa menjaga kewajiban yang telah Allah perintahkan ketika hidup di dunia (HR . Bukhari Muslim )